Senin, 18 Mei 2015

Harimau Bersinar di Kantor Kecamatan Kalimanggis

Tepatnya sih bukan kantor kecamatannya, tapi di lahan yang sekarang berdiri kantor kecamatan. Dulu area ini adalah ladang. Kalau malam, (dulu) area ini gelapnya minta ampun, sampe-sampe orang yang lewat bakal selalu minta ampun sama ALLAH supaya nggak diganggu makhluk-makhluk aneh di sekitaran sini. Tapi sekarang berbeda, karena sudah ada kantor kecamatan dan juga puskesmas, dan rumah pendudukpun makin banyak. Dulu kan Kalimanggis bukan kecamatan.

Kisah ini diceritakan oleh si ibu, iya si ibu yang itu, yang cerita tentang penampakan si kona di Ciberes. Dan sampe sekarangpun dia masih tetap keukeuh nggak mau namanya disebut di sini. Ampun dah tuh orang hahaha.

Kejadian ini adalah pengalaman dia sendiri, dan juga, saat dia masih belum menikah. Jadi sudah sangat sangat sangat lamaaaaaa. Ceritanya suatu malam dia pulang dari acara hiburan hajatan di Parenca (Parenca ini nama daerah ya, bukan nama plesetan dari Perancis, walaupun kadang emang suka diplesetkan jadi Perancis hahaha). Dia pulangnya berdua dengan tetangganya, laki-laki. Pas mau sampe di area itu, mereka kegirangan karena di kejauhan terlihat sinar terang. Mereka girang karena dipikirnya di tempat itu sedang ada orang (di atas saya sudah bilang kan daerah itu gelapnya minta ampun, apalagi setelah melewati daerah ini adalah kuburan di kanan-kiri jalan hiiiiii, setelah itu jembatan Ciberes).

Setelah sampai di area yang terang ini, eh si ibu malah langsung pingsan. Kenapa dia pingsan?
a. kecapean
b. kelaparan
c. alasan biar digendong temannya

Salah semuanya. Karena yang bersinar terang itu ternyata adalah mata harimau!!! Sinarnya sangat terang seperti sorot lampu mobil. Dia sedang duduk menghadap jalan raya. Tapi cuma si ibu yang pingsan, yang cowok stayed cool donk, malu sama tampang hahaha. Untungnya si maung ini nggak jahat. Dia cuma diam saja. Dan untungnya lagi, teman si ibu emang nggak ikut pingsan juga. Hebatnya lagi, dia bopong si ibu sampe rumahnya (horeee, so reliable). Kuat juga dia ya (ya iyalah, waktu itu si ibu masih langsing singset, sekarang sih udah melar hahaha, sorry bu).

Namun sayangnya, mereka nggak lihat jenis harimau itu, apakah harimau putih, harimau loreng, atau macan tutul, karena silau saking terangnya sinar dari matanya. Harimau ini sudah tentu bukan harimau sungguhan, tapi dari sebangsa jin (ada juga yang bilang harimau jadi-jadian). Tentu saja bukan sungguhan, karena di Kalimanggis nggak ada harimau. Sosok yang mendekati harimau di daerah sini hanyalah kucing, dan di sini belum pernah terlihat kucing bermata terang seperti sorot lampu mobil dan berbadan sebesar harimau.

Ngomong-ngomong, mereka berdua itu jalan kaki ya, bukan naik kendaraan.

Itulah ceritanya. Mau percaya? Mau tidak percaya? Itu bergantung pemikiran masing-masing.

Kanto Kecamatan Kalimanggis

P.S.
Foto si ibu? Dia masih pelit kasih ijin. Foto temannya? Dia udah pindah ke kampung sebelah.
Foto harimaunya? Ya bayangin aja harimau tapi matanya dari lampu mobil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar